Rabu, 20 Mei 2015

XAVERIANS PRINGSEWU GELAR SEMINAR NASIONAL DENGAN MENGUSUNG TEMA XAVERIUS PRINGSEWU TURUT MEMBANGUN INDONESIA

Pringsewu-Mengusung tema ” Xaverius Pringsewu Turut Membangun Indonesia”. Sebuah seminar nasional digelar di Pringsewu. Seminar nasional dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional 2015 ini diselenggarakan oleh Xaverians, sebuah wadah bagi para alumni sekolah Xaverius Pringsewu. Sejumlah tokoh nasional turut hadir di acara yang digelar di aula SMA Xaverius Pringsewu Timur, Senin (11/5), diantaranya mantan Kasum TNI Laks.Madya TNI (Purn) Y. Didik H.Purnomo, anggota DPR dari Fraksi PKB KH Maman Imanulhaq, Uskup Tanjungkarang Lampung Romo Mgr. Y. Harun Yuwono Pr, mantan Kepala BKKBN dan sekjen KPK Dr.Sugiri Syarif, pengusaha nasional F,Welirang, serta redaktur Harian Kompas Tri Agung Kristanto yang memandu seminar tersebut. Wakil Ketua  DPD-RI GKR Hemas sedianya akan hadir, namun berhalangan karena kesibukan di keraton.
Ketua panitia seminar Harry Limaran mengatakan tujuan diselenggarakannya seminar ini tak lain ingin mengembalikan kejayaan Pringsewu sebagai lumbung pangan, kota pelajar, dan sekaligus kota budaya yang sangat menjunjung tinggi pluralisme. Seminar ini ingin dijadikan sebagai tonggak kebangkitan Pringsewu sebagai Indonesia Mini, sebuah kota yang multi etnis, multi budaya, multi agama, ujar Harry yang juga ketua umum Xaverians.



Bupati Pringsewu H.Sujadi dalam sambutannya mengungkapkan, Kabupaten Pringsewu merupakan wilayah yang memiliki keanekaragaman adat dan budaya, dimana hampir semua suku dan agama di Indonesia terdapat di kota berpenduduk 475.353 jiwa yang mendiami wilayah seluas 625 km2. Dari segi luasan wilayah administrasi, Pringsewu adalah wilayah kabupaten terkecil di Lampung, namun dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi, selain Kota Bandar Lampung dan Kota Metro,ungkapnya.
Keistimewaan yang dimiliki kabupaten yang baru genap berusia 6 tahun ini adalah kelengkapan fasilitas pendidikan mulai dari PAUD hingga perguruan tinggi. Saat ini Pringsewu memiliki 13 perguruan tinggi swasta, serta 1 perguruan tinggi negeri, serta 1 Universitas Muhammadiyah yang juga akan berdiri dalam waktu dekat.Keunggulan ini menurutnya tidak dimiliki oleh semua kabupaten kota. Saya berharap seminar ini akan menjadi sumber bagaimana kebijakan-kebijakan kita kedepan.Saya harapkanamma ba’du-nya setelah ini, pungkasnya. Dalm kesempatan tersebut, Bupati Pringsewu juga memberikan cinderamata kepada para tokoh nasional yang hadir di acara tersebut, yakni masing-masing sebuah cincin batu akik asli Pringsewu yakni Bungur Adiluwih berwarna ungu.

B

0 komentar:

Posting Komentar